Analisis Kelayakan Usaha Jasa Perkawinan Alami Kambing Peranakan Etawa (PE) (Studi Kasus Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung)
Abstract
Aspek kelayakan usaha adalah indikasi dari kesuksesan sebuah usaha yang menyangkut non finansial dan finansial. Tujan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kelayakan usaha jasa perkawinan alami kambing PE terhadap kedua aspek kelayakan usaha, sehingga bermanfaat sebagai sumber informasi ataupun rujukan pertimbangan khususnya bagi pelaku usaha jasa dalam keberlanjutan usahanya. Manfaat dari usaha jasa pekawinan alami kambing PE, selain sebagai sumber pendapatan bagi pengusahanya, juga meningkatkan populasi ternak kambing PE. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dan analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil analisis terhadap aspek non finasial menunjukkan bahwa aspek: pemasaran, zoonasi, sosial ekonomi, dan lingkungan memiliki respon kelayakan yang tinggi, sedangkan untuk aspek hukum, respon kelayakan masih rendah. Hasil anlisis terhadap aspek finansial menunjukkan bahwa usaha jasa tersebut layak dilanjutkan yang didasarkan pada nilai BEP unit = 60 ekor (< 91 ekor,sebagai unit riil), BEP harga = Rp.66.394 (<Rp.100.000, sebagai angka riil harga), nilai rasio R/C=1,50 (>1, standar kelayakan).Disimpulkan bahwa usaha jasa perkawinan alami kambing PE layak dilanjutkan, dengan saran perlu adanya pengurusan legalitas usaha.
References
Alsa, A. (2014). Pendekatan Kuantitatif & Kualitatif Serta Kombinasinya Dalam Penelitian Psikologi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian. cetakan ke 13. PT. Asdi Mahasetya. Jakarta.
Azwar, S. (2015). Metode Penelitian Pustaka Belajar. Yogyakarta.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tulungagung. (2018). Ternak Kecil Kabupaten Tulungagung Menurut Populasi Ternak Kecamatan Ngantru 2015-2018. Tulungagung.
Blaskó, B. (2011). An Analysis of the Hungarian Dairy Industry in the Light of Sustainability. Regional and Business Studies, 3(1), 699–711. https://journal.uni-mate.hu/index.php/rbs/article/download/521/998/1021
Bungin, B. (2013). Metode Penelitian Sosial dan Ekonomi. Kencana Prenada Media Grup. Jakarta.
Christi, R. F., Salman, L. B., Hermawan, & Suharwanto, D. (2019). Karakteristik Ukuran Tubuh Kambing Peranakan Ettawa Pada Periode Dara dan Laktasi 1 Di Kelompok P4S Agribisnis Assalam Indihiang Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Sains Peternakan, 7(2), 122–127. https://doi.org/10.21067/jsp.v7i2.3993
Downy, W. D. & Erickson, P (1987). Manajemen Agribisnis. Terjemahan, buku ke 2. Alih bahasa: Rochidayat dan A, Sirait. Erlangga. Jakarta.
Dwatmadji, D., Suteky, T., & Sutrisno, E. (2017). Manajemen Reproduksi Dan Pakan Untuk Meningkatkan Performans Ternak Di Desa Tugu Rejo-Kabawetan, Kepahiang Bengkulu. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 16(1), 29–36. https://doi.org/10.33369/dr.v15i1.4232
Hartono.B. (2012). Ekonomi Bisnis Peternakan. UB Press. Malang.
Husnan & Suwarsono (1992). Study Kelayakan Proyek. UPP-AMP YKPP. Yogyakarta.
Irmawati, D., Fuah, A. M., & Setyono, D. J. (2013). Sistem Produksi Dan Kelayakan Usaha Peternakan Kambing Peranakan Etawah. J. Ilmu Produksi Dan Teknologi Peternakan, 1(2), 104–109. https://journal.ipb.ac.id/index.php/ipthp/article/view/15505
Kasmir. (2012). Analisis Laporan Keuangan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Kusumastuti, T. A. (2017). Kelayakan Usaha Ternak Kambing Menurut Sistem Pemeliharaan, Bangsa, dan Elevasi di Yogyakarta. Sains Peternakan, 10(2), 75–84. https://doi.org/10.20961/sainspet.v10i2.4868
Latupeirissa, S. R. (2019) Pengaruh Umur Kambing Peranakan Etawah (PE) Terhadap Jumlah Anak Sekelahiran Di Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya
Mulyono, S. & Sarwono, B. (2010). Penggemukan Kambing Potong. Niaga Swadaya. Jakarta.
Normansyah, D., Rochaeni, S., & Humaerah, A. 2014. “Analisis Pendapatan Usahatani di Kelompok Tani Jaya, Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogorâ€. Jurnal Agribisnis. 8(1)
Prasetyo, A. F., & Nurkholis. (2018). Performa produksi dan potensi pendapatan usaha ternak kambing perah di Kabupaten Lumajang. Jurnal Agribisnis, 20(2), 149–155. https://doi.org/10.31849/agr.v20i2.2064
Ramdani, D., & Kusmayadi, T. (2016). Identifikasi Karakteristik Sifat Kuantitatif Kambing Peranakan Etawah Betina Di Kelompok Ternak Mitra Usaha Kecamatan Samarang Kabupaten Garut. JANHUS (Journal of Animal Husbandry Science), 1(1), 24–32. https://doi.org/10.52434/janhus.v1i1.323
Rasad, S. D., Solihati, N., Winangun, K., & Toha. (2020). Penyuluhan Mengenai Manajemen Reproduksi Kambing Perah Menggunakan Metode Daring Online Community Service Activity on Reproductive management of Dairy Goat. Media Kontak Tani Ternak, 2(4), 79–84. https://doi.org/1024198/mkttv2i4.29749
Rasyaf, M. 2002. Beternak Ayam Pedaging. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Rokhayati, U. A. (2022). Prospek Usaha Ternak Kambing Peranakan Etawa (Pe) Di Desa Tapa Luluo Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo. Seminar Nasional Teknologi, 2022(SemanTECH), 131–136. https://doi.org/10.30869/semantech.v4i1.1078
Setiawan, T. & Tanius, A. (2015). Beternak Kambing Perah Peranakan Etawa Edisi 1. Penebar Swadaya. Jakarta
Setyaningrum, F., Ferichani, M., & Qonita, R. A. (2020). Usaha Ternak Kambing PE (Peranakan Etawa) di Desa Girikerto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman Yogyakarta. AGRISTA, 8(1), 1–7. https://jurnal.uns.ac.id/agrista/article/view/51060
Sodiq, A. & Abidin, Z. (2012). Pengembangan Domba. Agromedia Pustaka, Jakarta.
Soekanto, S. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Rajawali Press. Jakarta
Soekartawi. (2002). Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian: Teori dan Aplikasi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Toelihere, M. R. (1985). Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Penerbit Angkasa. Bandung
Umeta, G., Hundesa, F., Duguma, M., & Muleta, M. (2011). Analysis of goat production situation at Arsi Negele Woreda, Ethiopia. Journal of Stored Products and Postharvest Research, 2(8), 156–163. http://www.academicjournals.org/journal/JSPPR/article-abstract/7EDF0DB8947
Wahyuni, S., Hindratiningrum, N., & Primandini, Y. (2021). Pemanfaatan Pakan Lengkap Guna Menunjang Produktivitas Ternak Kambing. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 144–154. https://doi.org/10.31960/caradde.v4i1.895
Wasiati, H., & Faizal, E. (2018). Peternakan Kambing Peranakan Etawa Di Kabupaten Bantul. Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 3(1), 8–14. https://doi.org/10.26905/abdimas.v3i1.2242
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian. cetakan ke 13. PT. Asdi Mahasetya. Jakarta.
Azwar, S. (2015). Metode Penelitian Pustaka Belajar. Yogyakarta.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tulungagung. (2018). Ternak Kecil Kabupaten Tulungagung Menurut Populasi Ternak Kecamatan Ngantru 2015-2018. Tulungagung.
Blaskó, B. (2011). An Analysis of the Hungarian Dairy Industry in the Light of Sustainability. Regional and Business Studies, 3(1), 699–711. https://journal.uni-mate.hu/index.php/rbs/article/download/521/998/1021
Bungin, B. (2013). Metode Penelitian Sosial dan Ekonomi. Kencana Prenada Media Grup. Jakarta.
Christi, R. F., Salman, L. B., Hermawan, & Suharwanto, D. (2019). Karakteristik Ukuran Tubuh Kambing Peranakan Ettawa Pada Periode Dara dan Laktasi 1 Di Kelompok P4S Agribisnis Assalam Indihiang Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Sains Peternakan, 7(2), 122–127. https://doi.org/10.21067/jsp.v7i2.3993
Downy, W. D. & Erickson, P (1987). Manajemen Agribisnis. Terjemahan, buku ke 2. Alih bahasa: Rochidayat dan A, Sirait. Erlangga. Jakarta.
Dwatmadji, D., Suteky, T., & Sutrisno, E. (2017). Manajemen Reproduksi Dan Pakan Untuk Meningkatkan Performans Ternak Di Desa Tugu Rejo-Kabawetan, Kepahiang Bengkulu. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 16(1), 29–36. https://doi.org/10.33369/dr.v15i1.4232
Hartono.B. (2012). Ekonomi Bisnis Peternakan. UB Press. Malang.
Husnan & Suwarsono (1992). Study Kelayakan Proyek. UPP-AMP YKPP. Yogyakarta.
Irmawati, D., Fuah, A. M., & Setyono, D. J. (2013). Sistem Produksi Dan Kelayakan Usaha Peternakan Kambing Peranakan Etawah. J. Ilmu Produksi Dan Teknologi Peternakan, 1(2), 104–109. https://journal.ipb.ac.id/index.php/ipthp/article/view/15505
Kasmir. (2012). Analisis Laporan Keuangan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Kusumastuti, T. A. (2017). Kelayakan Usaha Ternak Kambing Menurut Sistem Pemeliharaan, Bangsa, dan Elevasi di Yogyakarta. Sains Peternakan, 10(2), 75–84. https://doi.org/10.20961/sainspet.v10i2.4868
Latupeirissa, S. R. (2019) Pengaruh Umur Kambing Peranakan Etawah (PE) Terhadap Jumlah Anak Sekelahiran Di Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya
Mulyono, S. & Sarwono, B. (2010). Penggemukan Kambing Potong. Niaga Swadaya. Jakarta.
Normansyah, D., Rochaeni, S., & Humaerah, A. 2014. “Analisis Pendapatan Usahatani di Kelompok Tani Jaya, Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogorâ€. Jurnal Agribisnis. 8(1)
Prasetyo, A. F., & Nurkholis. (2018). Performa produksi dan potensi pendapatan usaha ternak kambing perah di Kabupaten Lumajang. Jurnal Agribisnis, 20(2), 149–155. https://doi.org/10.31849/agr.v20i2.2064
Ramdani, D., & Kusmayadi, T. (2016). Identifikasi Karakteristik Sifat Kuantitatif Kambing Peranakan Etawah Betina Di Kelompok Ternak Mitra Usaha Kecamatan Samarang Kabupaten Garut. JANHUS (Journal of Animal Husbandry Science), 1(1), 24–32. https://doi.org/10.52434/janhus.v1i1.323
Rasad, S. D., Solihati, N., Winangun, K., & Toha. (2020). Penyuluhan Mengenai Manajemen Reproduksi Kambing Perah Menggunakan Metode Daring Online Community Service Activity on Reproductive management of Dairy Goat. Media Kontak Tani Ternak, 2(4), 79–84. https://doi.org/1024198/mkttv2i4.29749
Rasyaf, M. 2002. Beternak Ayam Pedaging. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Rokhayati, U. A. (2022). Prospek Usaha Ternak Kambing Peranakan Etawa (Pe) Di Desa Tapa Luluo Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo. Seminar Nasional Teknologi, 2022(SemanTECH), 131–136. https://doi.org/10.30869/semantech.v4i1.1078
Setiawan, T. & Tanius, A. (2015). Beternak Kambing Perah Peranakan Etawa Edisi 1. Penebar Swadaya. Jakarta
Setyaningrum, F., Ferichani, M., & Qonita, R. A. (2020). Usaha Ternak Kambing PE (Peranakan Etawa) di Desa Girikerto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman Yogyakarta. AGRISTA, 8(1), 1–7. https://jurnal.uns.ac.id/agrista/article/view/51060
Sodiq, A. & Abidin, Z. (2012). Pengembangan Domba. Agromedia Pustaka, Jakarta.
Soekanto, S. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Rajawali Press. Jakarta
Soekartawi. (2002). Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian: Teori dan Aplikasi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Toelihere, M. R. (1985). Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Penerbit Angkasa. Bandung
Umeta, G., Hundesa, F., Duguma, M., & Muleta, M. (2011). Analysis of goat production situation at Arsi Negele Woreda, Ethiopia. Journal of Stored Products and Postharvest Research, 2(8), 156–163. http://www.academicjournals.org/journal/JSPPR/article-abstract/7EDF0DB8947
Wahyuni, S., Hindratiningrum, N., & Primandini, Y. (2021). Pemanfaatan Pakan Lengkap Guna Menunjang Produktivitas Ternak Kambing. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 144–154. https://doi.org/10.31960/caradde.v4i1.895
Wasiati, H., & Faizal, E. (2018). Peternakan Kambing Peranakan Etawa Di Kabupaten Bantul. Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 3(1), 8–14. https://doi.org/10.26905/abdimas.v3i1.2242
Published
2023-10-23
How to Cite
PRATAMA, Yogi Bagus; SOSIAWATI, Endang Sapta Hari; WINAHYU, Nastiti.
Analisis Kelayakan Usaha Jasa Perkawinan Alami Kambing Peranakan Etawa (PE) (Studi Kasus Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung).
Jurnal Ilmiah Fillia Cendekia, [S.l.], v. 8, n. 2, p. 109-116, oct. 2023.
ISSN 2598-6325.
Available at: <https://ejournal.uniska-kediri.ac.id/index.php/FilliaCendekia/article/view/4277>. Date accessed: 21 jan. 2025.
doi: https://doi.org/10.32503/fillia.v8i2.4277.
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
