Frekuensi Fenotip Dan Genotip Sifat Kualitatif Ayam Kampung Di Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon

  • Norah Rut Hutagalung Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
  • Bercomien J. Papilaya Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
  • Rajab Rajab Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui frekuensi fenotip dan genotip sifat kualitatif ayam Kampung di Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon. Bahan penelitian yang digunakan adalah 72 ekor ayam Kampung  (Gallus gallus domesticus). Data sifat kualitatif berupa warna bulu, corak bulu, pola bulu, kerlip bulu, warna shank, dan tipe jengger dianalisis secara deskritif berdasarkan frekuensi fenotipe dan genotipnya. Hasil penelitian menunjukkan corak bulu lurik pada jantan dan betina masing-masing adalah 44.83% dan 32.56%. Pola bulu jantan dan betina didominasi pola bulu hitam yaitu masing-masing 58.62% dan 46.51%. Frekuensi fenotipe yang paling banyak ditemukan adalah warna bulu berwarna, pola warna bulu liar, corak lurik, kerlip bulu emas, warna shank kuning/putih, dan bentuk jengger tunggal. Frekuensi genotipe yang paling banyak ditemukan adalah gen i (warna bulu berwarna), ee (pola bulu Columbian), B (corak bulu polos), s (kerlip bulu emas), Id (warna shank kuning/putih), dan p (tipe jengger tunggal). Sifat kualitatif ayam kampung di Kecamatan Nusaniwe menunjukkan tingkat keragaman yang cukup tinggi baik fenotip maupun genotipnya.

References

Boettcher, P.J,, Tixier-Boichard, M., Toro, M.A., Simianer, H., Eding, H., Gandini, G., Joost, S., Garcia, D., Colli, L., Ajmone-Marsan, P., & G. Consortium. 2010. Objectives, Criteria and Methods for Using Molecular Genetic Data In Priority Setting For Conservation Of Animal Genetic Resources. Animal Genetics. 41(1): 64-77.
Daikwo, S. I., Odah, E. O., Ogah, D. M., & Baba-Onoja, E. B. T. 201). Qualitative Traits Variation in Indigenous Chickens of Bekwarra, Nigeria. Asian Research Journal of Agriculture. 9(1): 1-6.
Ediyanto, H., Wiyanto, E., & S. Erina. 2019. Perbedaan Performans Antara Ayam Kampung Lokal, Ayam Kampung Unggul dan Ayam Kampung Super. Prosiding Seminar Nasional Pembangunan Pertanian Berkelanjutan Berbasis Sumber Daya Lokal (pp. 708-714).
Edowai, E., Tumbal, E. L. S., & F. M. Maker. 2019. Penampilan sifat kualitatif dan kuantitatif ayam kampung di Distrik Nabire Kabupaten Nabire. Jurnal FAPERTANAK: Jurnal Pertanian dan Peternakan. 4(1): 50-57.
Godinez, C. J., Nishibori, M., & D. Espina. 2020. Qualitative Traits and Genetic Characterization of Native Chicken (Gallus gallus domesticus) in Selected Areas of Eastern and Western Samar, Philippines. Annuals of Tropical Research. 1: 52-70.
Hidayah, I. 2017. Analisis Prioritas Pengembangan Dan Identifikasi Kebutuhan Teknologi Spesifik Lokasi Komoditas Unggulan Subsektor Peternakan Di Provinsi Maluku. PROSIDING SEMINAR NASIONAL Mewujudkan Kedaulatan Pangan pada Lahan Sub Optimal Melalui InovasiTeknologi Pertanian Spesifik Lokasi. Ambon, 12-13 Oktober 2016. P. 779-786.
Jaap, R. G., & Hollander, W. F. 1954. Wild type as standard in poultry genetics. Poultry science. 33(1): 94-100.
Kusmayadi, T., Royani, M., & M. Puspitasari. 2018. Perbandingan Performa Produksi Ayam Kampung Lokal Dan Ayam Kampung Super. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). 1(1): 1138-1146.
Nataamijaya, A. G. 2010. Pengembangan Potensi Ayam Lokal Untuk Menunjang Peningkatan Kesejahteraan Petani. Jurnal Litbang Pertanian. 29(4): 131-138.
Nishida, T., Hayashi, Y., Nozawa, K., Hashiguchi, T., dan S.S. Mansjoer. 1982. Morphological Studies on the Indonesia Native Chicken. Jpn. J. Zootech. Sci. 59 (12): 1047-1058.
Noor, R, R. 2008. Genetika Ternak. Penebar Swadaya. Jakarta.
Pagala, M. A., Sandiah, N., Aku, A. S., & Badaruddin, R. 2021. Study of Qualitative Nature and Structure of the Local Chicken Population in Southeast Sulawesi. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 4(4): 13506-13514.
Papilaya, B. J., Labetubun, J., & D.F. Souhoka. 2020. Pengembangan Peternakan Ayam Kampung Di Desa Ema Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon. BAKIRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 1(1): 1-11.
Putra, S. H. J., & Tiring, S. S. N. D. 2020. Peningkatan Produksi Telur Ayam Kampung (Gallus gallus domesticus) setelah Diberikan Serbuk Kunyit (Curcuma longa L.) sebelum Masa Pubertas. Jurnal Ternak. 11(1): 22-29.
Rajab, R., & Papilaya, B. J. 2019. Struktur Populasi Dan Laju Silang Dalam Per Generasi Ayam Kampung Di Kecamatan Teluk Ambon. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak dan Tanaman. 7(1): 1-5.
Sartika, T. I. K. E. 2012. Ketersediaan Sumber Daya Genetik Ayam Lokal Dan Strategi Pengembangannya Untuk Pembentukan parent dan grand parent stock. Prosiding Workshop Nasional Unggas Lokal. Balai Penelitian Ternak, Jakarta (Vol. 5).
Sayuti, R. (2002). Prospek pengembangan agribisnis ayam buras sebagai usaha ekonomi di pedesaan. FAE, 20(1), 40-49.
Suprayogi, W. P. S., Riptanti, E. W., & Widyawati, S. D. 201). Budidaya Ayam Kampung Intensif Melalui Program Pengembangan Usaha Inovasi Kampus. Inoteks. 22(1): 18-27.
Wati, R. 200). Potensi Peternakan Ayam Buras Sebagai Usaha Ekonomi Masyarakat Pedesaan Di Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science). 12(2): 124-135.
Published
2023-03-30
How to Cite
HUTAGALUNG, Norah Rut; PAPILAYA, Bercomien J.; RAJAB, Rajab. Frekuensi Fenotip Dan Genotip Sifat Kualitatif Ayam Kampung Di Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon. Jurnal Ilmiah Fillia Cendekia, [S.l.], v. 8, n. 1, p. 27-32, mar. 2023. ISSN 2598-6325. Available at: <https://ejournal.uniska-kediri.ac.id/index.php/FilliaCendekia/article/view/3294>. Date accessed: 21 dec. 2024. doi: https://doi.org/10.32503/fillia.v8i1.3294.