Penggunaan Em4 Dan Aditif Berbeda Pada Silase Rumput Gajah (Pennisetum purpureum)
Abstract
Produktivitas ternak ditentukan oleh ketersediaan pakan berkualitas secara berkelanjutan. Pada musim penghujan hijauan pakan tersedia melimpah, namun dimusim kemarau ketersediaan pakan terbatas. Strategi pengawetan hijauan perlu dilakukan pada saat produktivitas hijauan tinggi yaitu teknologi silase. Penelitian bertujuan mengetahui fermentasi rumput Gajah (Pennisetum purpureum cv.King) menggunakan EM4 3%, dan level aditif Mollases 5%, Onggok 5%, Dedak padi 5 % pengaruhnya terhadap kandungan nutrien, pH dan penampilan fisik silase. Perlakuan pembuatan silase meliputi : S0 = Rumput Gajah tanpa EM4 dan tanpa zat adiktif; SEM = Rumput Gajah + EM4 3% + Mollases 5%; SEO = Rumput Gajah + EM4 3% + Onggok 5%; SED= Rumput Gajah + EM4 3% + Dedak padi 5%. Kandungan nutrien mengalami penurunan sangat nyata (P<0,01). Nilai pH silase pada kisaran 4,98 sampai dengan 5,82. Pembuatan silase rumput Gajah dengan ditambahkan EM4 3% dan Dedak padi 5% (b/b) menghasilkan penurunan nutrien kurang dari 5%, nilai pH 4,98 dan penampilan fisik silase baik dari segi warna, aroma, tekstur dan jamur.
References
Adli, D. N. 2017. Evaluasi Kandungan Gizi Limbah Urea Kering Blok Molasses Urea (DPW-UMB) Pada Analisis Proksimat Jurnal Ilmu Ilmu Peternakan, 28(1): 84-89.
Berampu, I.S., Asril, A. dan Delima, M., 2020. Kualitas Fisik Silase Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum CV. Mott) Akibat Pemberian Probiotik EM-4 dengan Tambahan Bahan Aditif yang Berbeda. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 5(1), pp.198-202.
Anas, M. R. dan Syahrir, S. 2017. Pengaruh Penggunaan Jenis Aditif sebagai Sumber Karbohidrat terhadap Komposisi Kimia Silase Rumput Mulato. J. Agrisains, 18(1), 13–22.
Daryatmo, J., Suharti, dan Rohani. 2017 Penggunaan Berbagai Sumber Karbohidrat Untuk Pembuatan Silase Rumput Gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian. 14(25): 44-52
Ella, A. 2002. Produktivitas dan Nilai Nutrisi Beberapa Jenis Rumput dan Leguminosa Pakan yang Ditanam pada Lahan Kering Iklim Basah. Balai PengkajianTeknologi Pertanian Sulawesi Selatan: Makassar.
Hidayat, N. 2014. Karakteristik dan Kualitas Silase Rumput Gajah Menggunakan Berbagai Sumber dan Tingkat Penambahan Karbohidrat Fermentable.Jurnal Agripet. 14(1): 42-49
Hidayat, N. dan Suwarno. 2010. Kajian Silase Batang Rumput Dengan Berbagai Bahan Pengawet. Laporan Penelitian Fakultas Peternakan. Unsoed. Purwokerto.
Iksan, N. M., Hermanto, dan Sudarwati, H. 2015. Pengaruh Umur Pemotongan Terhadap Produktivitas Rumput Gajah. (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).
Kojo, R.M., Rustandi, D., Tulung, Y.R.L. dan Malalantang, S.S., 2015. Pengaruh penambahan Dedak padi padi dan tepung jagung terhadap kualitas fisik silase rumput gajah (Pennisetum purpureum cv. Hawaii). ZOOTEC, 35(1), pp.21-29.
Kurnia, A. I. 2014. Pertumbuhan Dan Hasil Produksi Rumput Gajah(Pennisetum Purpureum Schaum) Yang Dipengaruhi Oleh Jenis Pupuk Organik Dan Dosis Pupuk Npk Majemuk. Doctoral Dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Sarif Kasim Riau.
Marhaeniyanto, E., 2007. Pemanfaatan Silase Daun Ubikayu untuk Pakan Ternak Kambing. Buana Sains, 7(1), pp.71-82.
Naif, R., Nahak, O.R. dan Dethan, A.A., 2016. Kualitas nutrisi silase rumput gajah (Pennisetum purpureum) yang diberi Dedak padi padi dan jagung giling dengan level berbeda. JAS, 1(1), pp.6-8.
Prasetyo, B. D. 2019. Pembuatan Pakan Ternak Fermentasi (Silase) Indonesia Journal of Community Empowermont. 1(1), pp. 48-54.
Santoso, B., Hariadi, B.T., Manik, H. and Abubakar, H., 2009. Kualitas rumput unggul tropika hasil ensilase dengan bakteri asam laktat dari ekstrak rumput terfermentasi. Mediapeternakan, 32(2),pp. 137–144.
Surono, S., 2006. Kehilangan Bahan Kering Dan Bahan Organik Silase Rumput Gajah Pada Umur Potong Dan Level Aditif Yang Berbeda [The Dry Matter and Organic Matter Loss of Napier Grass Silage at Different Age of Defoliation and Level of Additive]. Jurnal Pengembangan Peternakan Tropis, 1(31), pp.62-67.
Steel, R. G. D dan J. H. Torrie. 1995. Prinsip dan Prosedur Statistika: Suatu Pendekatan Biometrik. Terjemahan dari: Principles and Procedures of Statistics. Penerjemah Sumatri B. Jakarta: Gramedia.
Utomo, R. 2015. Konversi Hijauan Pakan dan Peningkatan Kualitas bahan Pakan Berserat tinggi. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta.
Woodard, K. R., dan Prine, G. M. 1993. Akumulasi Bahan Kering Rumput Gajah, Energycane dan elephant millet di Iklim Subtropis. Jurnal Ilmu Tanaman. 33(4): 818-824
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.