Prototype Hybrid Thermal and Wind Power Generation System with Electric Stove and Exaust Fan

Prototype Hybrid Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Panas dan Angin Dengan Kompor Listrik dan Exaust Fan

  • Fajar Nasrillah Universitas Bhayangkara Surabaya

Abstract

                Termoelektrik generator (juga disebut Seebeck generator) adalah perangkat generator listrik yang mengkonversi panas (perbedaan suhu) langsung menjadi energi listrik, menggunakan fenomena yang disebut efek Seebeck. Jika ada dua bahan yang berbeda yang kemudian kedua ujungnya disambungkan satu sama lain dan terjadi perbedaan temperatur di antara kedua sambungan ini, maka akan terjadi arus listrik. Generator tenaga angin adalah pemanfaatan angin untuk menyediakan tenaga mekanik melalui turbin angin untuk menghidupkan generator listrik menjadi tenaga listrik. Pemanfaatan termoelektrik generator dan generator angin dengan penunjang mekanik, hardware dan software diharapkan mampu menghasilkan tegangan yang continue dan stabil agar memenuhi syarat sebagai sumber energi alternatif. Hasil dari uji coba prototype ini dengan melakukan percobaan, yang mana media sumber panas menggunakan kompor listrik DC dan penggerak generator angin menggunakan ujung baling-baling kipas yang dikopel, mampu menghasilkan tegangan >2 volt DC (hasil dari termoelektrik) dan >12 volt DC (hasil dari generator angin), tegangan tersebut di step-up dan di step-down menjadi =12 volt DC kemudian charging ke baterai lithium-ion, dari baterai lithium-ion di konversikan menggunakan inverter DC menjadi AC yang bisa dimanfaatkan untuk energi konvensional pengisian handphone atau penerangan rumah, tidak diperuntukkan untuk mensupplay peralatan elektronik TV, computer, radio dan lain-lain. Dalam pengujian termoelektrik generator dan generator angin, agar dapat dikelola menghasilkan output yang continue dan stabil menggunakan penunjang mikrokontroler arduino mega untuk mengontrol suhu dan RPM dari termoelektrik generator dan generator angin. Penelitian energi alternatif ini penting untuk dapat dikembangkan dan diterapkan, mengingat bahan bakar dari fosil yang diambil dari perut bumi lama kelamaan pasti akan berkurang. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan solusi untuk perkembangan energi alternatif di masa depan.

References

[1] Aditya, Febry Cahya. (2020), Rancang Bangun Konversi Energi Panas Peltier Dengan Mikrokontroler Arduino Uno, Universitas Bhayangkara Surabaya, Surabaya.

[2] Sugiyanto, Soeadgihardo. (2014), Pemanfaatan Panas Pada Kompor Gas LPG Untuk Pembangkitan Energi Listrik Menggunakan Generator Thermoelektrik. Jurnal Teknik Elektro.Vol. 7, No.2,100-105.

[3] Andri. (2010), Rancang Bangun System Battery Charging Automatic, Universitas Indonesia, Jakarta.

[4] Putra, Nandy. (2009), Potensi Pembangkit Daya Termoelektrik Untuk Kendaraan Hibrid, Vol. 13, No.2, Universitas Indonesia, Jakarta.

[5] Allo, Desmon Kendek, dkk. (2013), Rancang Bangun Alat Ukur Temperatur Untuk Mengukur Selisih Dua Keadaan, Hal 2. Manado : UNSRAT, Jurusan Teknik Elektro.

[6] Kadir, Abdul. (2014), Panduan Praktis Mempelajari Aplikasi Mikrokontroler Dan Pemogramannya Menggunakan Arduino. Yogyakarta:Penerbit Andi.

[7] Jojo Sumarjo, Aa Santosa, Muhammad Imron Permana. (2017), Pemanfaatan Sumber Panas Pada Kompor Menggunakan 10 Termoelektrik Generator Dirangkai Secara Seri Untuk Aplikasi Lampu Penerangan, Universitas Singaperbangsa Karawang.
Published
2021-07-14
How to Cite
NASRILLAH, Fajar. Prototype Hybrid Thermal and Wind Power Generation System with Electric Stove and Exaust Fan. Jurnal Sistem Telekomunikasi Elektronika Sistem Kontrol Power Sistem dan Komputer, [S.l.], v. 1, n. 2, p. 103-1114, july 2021. ISSN 2776-6195. Available at: <https://ejournal.uniska-kediri.ac.id/index.php/JTECS/article/view/1652>. Date accessed: 22 jan. 2025. doi: https://doi.org/10.32503/jtecs.v1i2.1652.
Section
Sistem Kontrol

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.