PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN NGANJUK
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk : 1. Mengetahui dan menjelaskan pengaruh motivasi yang terdiri dari variabel kebutuhan eksistensi, kebutuhan relasi dan kebutuhan berkembang terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk. 2. Mengetahui dan menjelaskan pengaruh kemampuan yang terdiri dari variabel kemampuan teknis dan kemampuan perilaku berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk. 3. Mengetahui pengaruh kelima variabel bebas tersebut secara simultan terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk.
Yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk dengan jumlah populasi 39 orang. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dengan merumuskan hipotesis yang selanjutnya dilakukan pengujian statistik untuk menerima atau menolak hipotesis.
Dari pengolahan dan analisa data, pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1. Motivasi yang terdiri dari variabel kebutuhan
eksistensi, kebutuhan relasi, kebutuhan untuk berkembang berpengaruh positif terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk, kecuali kebutuhan untuk berkembang pengaruhnya tidak signifikan pada taraf signifikasi 1- 10 %. 2. Kemampuan yang terdiri dari variabel kemampuan teknis dan kemampuan perilaku berpengaruh positif terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk, pada taraf signifikasi 1 – 10 %. 3. Motivasi yang terdiri dari variabel kebutuhan eksistensi, kebutuhan relasi, kebutuhan untuk berkembang dan Kemampuan yang terdiri dari variabel kemampuan teknis dan kemampuan perilaku secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk pada taraf signifikasi 5% dengan probabilitas sebesar 0,000 < 0,05 dengan nilai koefisien determinan (R2) sebesar 0,860, yang berarti bahwa kontribusi pengaruh
variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat sebesar 86%, dan sisanya dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan berpengaruh pada prestasi kerja paegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk adalah variabel kemampuan teknis sebesar 26,1 %. Berturut turut adalah variabel kebutuhan eksistensi (23,1 %), kebutuhan relasi (22,6 %), kemampuan perilaku (18,8 %) dan kebutuhan untuk berkembang sebesar 15,2 %.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License