ANALISA FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PETANI TEBU SEBAGAI UPAYA MENIGKATKAN LOYALITAS TERHADAP PABRIK GULA PESANTREN BARU
Abstract
Industri berbasis perkebunan mempunyai kemampuan sebagai usaha dasar dalam pertumbuhan ekonomi, lapangan kerja, dan juga mendorong perbaikan distribusi pendapatan. Salah satu industri hilir perkebunan tersebut adalah industri gula. industri ini efektif dalam meningkatkan pendapatan tenaga kerja dan rumah tangga di wilayah perdesaan, pemerintah harus berkomitemen untuk memajukan petani tebu yang ada di Indonesia, karena permasalahan yang klasik di Indonesia yaitu sangat banyaknya kebutuhan akan gula tetapi Indonesia sendiri tidak bisa menyukupi kebutuhan gula dalam negeri, padahal Indonesia merupakan Negara agraris untuk karena itu pemerintah melalui mentri yang berkaitan dan juga melalui BUMN harus berfikir untuk kelangsungan petani tebu, karena fakta di lapangan petani tebu semakin hari semakin sedikit dengan dibuktikannya penutupan Pabrik Gula karena tidak mempunyai pasokan tebu dari para petani
Dalam penelitian ini menghasilkan temuan bahwasanya ada rasa kurang puas dengan apa yang bermitra dengan Pabrik Gula Pesantren, faktor faktor tersebut diantra lain yaitu kurang transparansinya randemen,masalah harga tebu, masalah Surat perintah tebang angkut (SPTA) dan juga masalah biaya kredit pasca panen, masalah tersebut seharusnya segera diselesaikan agar petani tebu yang bermitra dengan Pabrik Gula pesantren akan meresakan kepuasan, yang nanti akan berdampak juga loyalitas petani tebu untuk mengirim tebunya ke Pabrik Gula pesantren dan petani juga terus menanam tebu dari itu harapan kita semua akan tercapai yaitu swasembada gula
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License